Alkali Tanah – Unsur, Sifat, Konfigurasi Elektron, dan Kegunaannya

Unsur alkali tanah adalah unsur-unsur kimia yang terletak di golongan IIA tabel periodik unsur. Alkali tanah bersifat logam yang mengilap dan biasanya berwarna putih keperakan.

Dalam dunia kimia, memahami sifat dan kegunaan unsur-unsur dalam tabel periodik adalah hal yang penting, terutama ketika membahas golongan alkali tanah.

Unsur-unsur ini, yang terletak di golongan IIA tabel periodik, memainkan peran vital dalam berbagai aplikasi kehidupan sehari-hari dan industri.

Dalam artikel ini saya akan menjelaskan apa sih unsur alkali tanah itu, lalu apa saja sifat dan karakteristiknya, serta bagaimana cara mendapatkan serta penggunaannya. So, mari kita mulai.

Apa itu unsur alkali tanah dan klasifikasinya


Pada sistem periodik unsur alkali tanah berada pada golongan IIA.
Pada sistem periodik unsur alkali tanah berada pada golongan IIA.

Alkali tanah adalah kelompok unsur kimia yang terdiri dari berilium (Be), magnesium (Mg), kalsium (Ca), stronsium (Sr), barium (Ba), dan radium (Ra).

Keenam unsur ini memiliki karakteristik khusus yang membedakannya dari golongan lainnya dalam tabel periodik.

Berada di golongan IIA, unsur-unsur ini memiliki konfigurasi elektron yang khas dengan dua elektron pada kulit terluar (ns²).

Konfigurasi ini tidak hanya menentukan perilaku kimia mereka tetapi juga memengaruhi sifat fisik dan kimianya.

Konfigurasi Elektron dan Sifat Keperiodikan

Konfigurasi elektron atom berilium
Konfigurasi elektron atom berilium

Konfigurasi elektron berilium adalah [He] 2s², magnesium [Ne] 3s², dan seterusnya hingga radium yang memiliki konfigurasi [Rn] 7s².

Konfigurasi ini memberikan sifat keperiodikan yang menarik bagi unsur-unsur ini. Misalnya, jari-jari atom cenderung meningkat dari berilium ke radium, yang mempengaruhi daya reaksi dan kestabilan setiap unsur.

Sebagai contoh, energi ionisasi berilium jauh lebih tinggi dibandingkan barium, yang berarti berilium lebih stabil dan kurang reaktif.

Namun, seiring bertambahnya nomor atom, keelektronegatifan dan energi ionisasi cenderung menurun, meningkatkan daya reduksi unsur-unsur ini.

See also  Bagaimana Cara Mengoptimasi Gambar di Blog Wordpress?

Sifat Fisik dan Kimia Alkali Tanah

Sifat fisik

Secara fisik, alkali tanah adalah logam yang mengilap dan biasanya berwarna putih keperakan.

Mereka cenderung memiliki titik leleh dan titik didih yang lebih rendah dibandingkan logam transisi, meskipun lebih tinggi dari logam alkali di golongan IA.

Kekerasan mereka lebih tinggi daripada logam alkali, dan mereka memiliki konduktivitas termal dan listrik yang cukup baik. Berilium, misalnya, meskipun ringan dan mudah pecah, terkenal karena kemampuannya menghantar panas dengan efisien.

Sifat fisik

Secara kimia, alkali tanah cenderung membentuk oksida alkali bila bereaksi dengan oksigen.

Senyawa-senyawa ini bersifat basa dan dapat bereaksi dengan air membentuk hidroksida yang juga bersifat basa.

Kalsium, misalnya, bereaksi dengan air membentuk kalsium hidroksida dan gas hidrogen. Selain itu, reaktivitas alkali tanah juga meningkat seiring bertambahnya nomor atom; magnesium kurang reaktif dibandingkan barium.

Metode Pembuatan dan Ekstraksi Alkali Tanah

Logam alkali tanah biasanya diekstraksi dari senyawa mineralnya yang ada di alam. Proses ekstraksi dapat dilakukan melalui metode elektrolisis dan reduksi.

Dalam metode elektrolisis, misalnya, berilium didapatkan dengan cara elektrolisis melalui lelehan beryllium klorida yang telah dicampur dengan natrium klorida.

Sementara itu, magnesium diekstraksi dengan mereduksi dolomit yang telah dipanaskan, dan proses ini sering kali melibatkan teknik elektrolisis untuk memisahkan magnesium dari campurannya.

Kegunaan dan Aplikasi Alkali Tanah

Kegunaan alkali tanah sangat beragam dan sering kali terkait dengan sifat fisik dan kimianya.

  • Berilium, digunakan sebagai bahan penguat dalam pembuatan kemudi pesawat dan komponen televisi karena kekuatan dan ketahanannya terhadap panas.
  • Magnesium, dengan sifatnya yang ringan, digunakan dalam pembuatan paduan logam untuk pesawat terbang dan roket, serta sebagai komponen dalam pasta gigi untuk mengurangi asam.
  • Kalsium memiliki peran penting dalam dunia kesehatan sebagai mineral pembentuk tulang dan gigi, dan juga digunakan dalam industri konstruksi sebagai bahan dasar semen.
  • Stronsium dan barium juga memiliki aplikasi unik; stronsium digunakan dalam pembuatan kaca televisi, sementara barium digunakan dalam prosedur radiologi sebagai agen kontras.
  • Radium, meskipun jarang dibahas karena sifat radioaktifnya, telah digunakan dalam bidang medis, terutama dalam terapi kanker, meski penggunaannya kini dibatasi karena efek samping dari radioaktivitasnya.
See also  Hidrolisis Garam - Reaksi, Jenis, dan Contoh Soalnya

Kesimpulan

Kesimpulannya, secara keseluruhan, alkali tanah memainkan peran penting di berbagai sektor, mulai dari industri hingga kesehatan.

Dari berilium hingga radium, setiap unsur memiliki aplikasi spesifik yang didorong oleh sifat uniknya.

Dengan penelitian yang terus berlangsung, kemungkinan baru untuk aplikasi alkali tanah terus berkembang, menjadikannya subjek penting dalam kajian kimia dan material ilmu pengetahuan.

Referensi

  • Britannica.com. alkaline-earth metal
  • Chem.libretexts.org. Alkaline Earth Metals
  • Pijarbelajar.id. Alkali Tanah: Pengertian, Sifat, Jenis, Pembuatan, dan Kegunaannya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *