Lahan gambut adalah lahan yang terbentuk akibat adanya timbunan bahan organik selama puluhan bahkan ratusan tahun yang tidak terdekomposisi sempurna akibat minimnya keberadaan oksigen dan kandungan air yang besar.
Tanah gambut memiliki karakteristik yang berbeda dari tanah lainnya. Tanah gambut terdiri dari lapisan tebal berongga dan terbentuk dari bahan organik dan pada kondisi lembab. Sifat ini membuat tanah gambut untuk menyimpan air dalam jumlah yang besar (water storage). Selain itu, tanah gambut juga kaya akan cadangan karbon dengan kandungan bahan organik tinggi.
Tanah gambut umumnya memiliki kandungan unsur hara yang rendah sehingga cenderung kurang subur. Hal ini membuat tanah ini dianggap kurang produktif dan tidak dapat dimanfaatkan untuk pertanian.
Karhutla, kebakaran hutan dan lahan gambut
Salah satu upaya untuk mentransformasi lahan gambut menjadi lahan layak dan produktif untuk pertanian adalah dengan menghilangkan kandungan air dan material organiknya. Prosesnya diawali dengan pengeringan air yang tekandung pada gambut dengan membuat kanal-kanal khusus, setelahnya lahan dibakar untuk membersihkan lahannya.
Proses ini kerap kali mengakibatkan terjadinya kebakaran hutan dalam jangka waktu yang lama dan tanpa disadari juga menghasilkan emisi karbon dalam jumlah yang sangat besar.
Belum lagi alih fungsi lahan gambut yang semakin tidak terkendali mengakibatkan makin banyak bencana lainnya yang terjadi salah satunya kebakaran hutan, kabut asap, kekeringan, hingga mempercepat terjadinya pemanasan global.
Langkah menjaga lahan gambut
Padahal, menganggap lahan gambut sebagai lahan tidak produktif sebenarnya kurang tepat, nyatanya masyarakat adat Banjar di Kalimantan Selatan mampu mengelola dan menjaga produktivitas lahan gambut.
Selain itu, lahan gambut juga memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan alam dan juga bermanfaat bagi manusia. Sehingga, perlu sekali untuk melindungi keberadaan lahan gambut.
Berikut ini adalah beberapa langkah efektif untuk mengatasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan gambut (karhutla) yang dapat dilakukan.
1. Pencegahan terjadinya Karhutla
Penanganan kebakaran hutan dan lahan yang paling efektif adalah dengan melakukan pencegahan sebelum terjadinya kebakaran.
Upaya pencegahan dapat dilakukan dengan sosialisasi terkait bahayanya kebakaran hutan, merevisi peraturan perundangan yang berkaitan dengan pemberian perizinan di lahan gambut, serta pengamatan titik rawan kebakaran yang lebih intensif.
2. Pemadaman
Proses pemadaman dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu:
- Pembuatan sekat bakar, yakni jalur yang dibersihkan dari bahan bakaran yang sengaja dibuat di wilayah yang rawan terjadi kebakaran untuk mencegah penyebaran api apabila terjadi kebakaran;
- Pemadaman manual dengan mobil pemadam kebakaran dan tangki air;
- Water bombing, yakni menjatuhkan bom air dari helikopter untuk memadamkan api;
- Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) dengan cara penyemaian garam untuk menciptakan awan hujan di atas area yang terbakar.
3. Pasca terjadinya kebakaran
Penanganan pasca kebakaran adalah semua usaha, tindakan atau kegiatan yang meliputi inventarisasi, monitoring dan evaluasi serta koordinasi dalam rangka menangani suatu areal setelah terbakar.
Penanganan pasca kebakaran dapat dilakukan dengan pembuatan kebijakan mengenai restorasi gambut, melakukan restorasi gambut (rewetting, revegetation, revitalitation) yang telah terdegradasi serta monitoring.
Ikut serta menjaga keberlangsungan hutan gambut
Lho, bukannya solusi di atas yang berkaitan langsung dengan ekosistem lahan gambut ya? Kalau yang tidak pernah bersentuhan dengan lahan gambut apakah bisa ikut membantu?
Tentu saja. Dalam mencegah dan mengatasi masalah karhutla yang akan mengakibatkan kerugian baik secara ekonomi dan lingkungan ini tentu saja semua pihak harus ikut serta bekerjasama. Salah satu caranya adalah:
- Ikut serta dalam menyebarkan awareness tentang pentingnya lahan gambut bagi kehidupan manusia dan lingkungan.
- Konsisten menyuarakan isu perlindungan lahan gambut.
- Serta mendorong komitmen pemerintah agar serius dalam pengelolaan dan perlindungan lahan gambut.
Jadi, sebelum terlambat dan terjadi kerusakan terlalu jauh, mari #BersamaBergerakBerdaya ikut serta dan mendukung gerakan untuk menjaga lahan gambut agar Indonesia Merdeka dari Kebakaran Hutan dan Lahan❤️