Bulan ini saya merasa (sangat) kelimpungan menulis proposal tesis sembari mengerjakan eksperimen di laboratorium. Padahal pengerjaannya sudah saya cicil dari lama juga.
Dibanding saat mengerjakan skripsi di S1 dulu, proses pengerjaan tesis sekarang ini sangat melelahkan. Topiknya 100% jauh dari yang saya kerjakan dulu.
Awalnya mikir “InsyaAllah pasti bisa kalau belajar, sekalian mengeksplor hal baru juga toh”, setelah dikerjakan: saya sudah tidak bisa berekpektasi apa-apa.
Penelitian yang rencananya hanya beberapa bulan, karena sudah jelas alur pengerjaannya mau kemana, sudah ada formula untuk modifikasi juga, nyatanya malah molor lebih dari setengah tahun.
Masa kuliah S2 ini seperti masa terberat saya dalam belajar dibangku sekolah.
Tapi, ya sudahlah ya keep on going lah ya XD, yang terpenting buat progress setiap hari. Sekecil apapun progress-nya tidak apa-apa.
Termasuk mengerjakan proposal penelitian yang ngga kelar-kelar ini. Paham ngga paham yang penting ditulis aja dulu. Meskipun, sialnya, ternyata proposal yang saya buat dulu sekali banyak yang ga nyambung. Alhasil seperti membuat dari awal juga.
Hadeh~